Peduli Rakyat News | Jembrana,- Untuk menyambung Hubungan Silaturahmi, Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, didampingi Waka Polres Jembrana Kompol Supriadi Rahman, Gelar tatap muka bersama Unsur Muspika, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat se- Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana di halaman depan mako Polsek Negara, Kabupaten Jembrana-Bali, Rabu (23/10).
Selain Kapolres Jembrana bersama Wakapolres dan Kapolsek Negara Kompol I Ketut Maret, tampak hadir jajaran Polsek Negara, Camat negara dan Jembrana, Perwakilan Toga, Tomas, Todat serta para kepala desa (perbekel) terpilih, Bendesa, dan pecalang.
Di kesempatan kali ini, selain untuk memperkenalkan diri, Kapolres mengajak untuk tanya jawab, menyampaikan informasi, Keluhan, Serta keamanan di wilayah desa masing-masing, tampak tamu yang hadir antusias mengikuti acara tatap muka ini.
Dalam sambutannya Kapolres menyampaiakan Ucapan terimakasih kepada seluruh undangan yang hadir, dan sempat memperkenalkan diri, Selain itu Kapolres juga Menghimbau untuk bersama sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.
Kapolres juga Sempat memaparkan Prestasi Polres Jembrana selama beliau menjabat seperti penangkapan teroris di Wilayah Hukum mendoyo dan penggagalan penyelundupan narkoba berupa ganja dan sabu-sabu dari Jakarta ke Bali yang berhasil diamankan di KP3 Gilimanuk, prestasi tersebut tidak terlepas dari peran serta masyarakat dan para tokoh masyarakat dan pejabat daerah setempat.
"Pada tahun 2020 kita akan melaksanakan pilkada, diharapkan bersama sama dapat mejaga situasi kamtibmas yang kondusif nantinya selama pilkada tersebut" ujarnya.
"Juga Saya Menghimbau kepada seluruh undangan agar berhati hati dengan modus penipuan yang mengatasnamakan Kapolres Jembrana, agar hal tersebut disampaikan kepada warganya atau masyarakat bahwa Kapolres Jembrana tidak pernah meminta sumbangan ataupun bantuan seperti itu, agar no hp/kontak Kapolres Jembrana dicatat agar nantinya apabila ada kasus serupa sedini mungkin bisa dilaporkan agar bisa segera ditindak lanjuti" pungkasnya.
Terkait kasus penipuan tersebut yang mengatasnamakan Kapolres Jembrana telah terungkap dimana pelakunya berada di wilayah Surabaya, Pada kesempatan ini, Kapolres Jembrana meminta masukan dan saran kepada seluruh tamu undangan yang hadir untuk peningkatan kualitas pelayanan kepada msyarakat yang lebih baik kedepannya.
Lebih lanjut, acara diisi dengan sesi tanya jawab maupun masukan-masukan dari para undangan yang hadir khususnya di bidang keamanan di wilayah Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana,
Di tempat yang sama, INengah Subagia (Ketua MMDP Kab.Jembrana) memberikan masukan terkait masalah adat dan pendataan penduduk pendatang secara adat serta memohon dukungan dari pihak Kepolisian untuk bisa memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat.
Lanjut Wayan Diandra (Bendesa Pakraman Pendem) memberikan masukan terkait masalah KDRT agar bisa ditekan dan diturunkan dengan penempatan personil polwan sebagai bhabinkamtibmas
Lain halnya, I Nengah Sudama ( Majelis Alit Kec. Negara ) menyampaikan tentang apresiasi positif terhadap polri dengan adanya kinerja baik dari Bhabinkamtibmas Desa Berangbang, serta dimohon pihak Polri dapat membantu memberikan saranan prasarana ( pakaian pecalan, senter ) kepada petugas keamanan / pecalang yang ada di Desa, untuk mendukung tugas menjaga situasi kondusif di desa.
Bendesa Baluk juga memberikan Masukan terkait jam oprasional kafe yang ada di Desa Baluk, melewati batas kesepakatan oprasi yaitu jam 01.00 wita.
Dan terakhir, Kamaruzaman (Perbekel Terpilih Desa Pengambengan) menyampaikan tentang penyakit masyarakat seperti pelaku minum - minuman keras yang ada di wilayah Desa Pengambengan, mohon bantuan dan solusi dari pihak kepolisian untuk menindaklanjutinya.
Terkait hal tersebut Polres Jembrana sudah melakukan patroli rutin dan razia secara rutin agar diatensi oleh Kapolsek bekerjasama dengan stakeholder diwilayahnya menanggapi masukan dan keluhan tersebut.
"Terkait masalah pendataan duktang sudah
sudah dilakukan rutin setiap harinya dan dalam pelaksanaanya nanti juga bisa melibatkan pecalang di masing masing desa pakraman" ucap Kapolres.
"Kita duduk disini bersama juga untuk membina kerukunan antar umat beragama dengan banyaknya tokoh agama yang telah diundang serta terkait dengan masalah perempuan dan anak dari Bapak Kapolda sudah membentuk polwan bhabinkamtibmas dan program pecalang wanita di desa pakraman.
"Kebradaan Kafe di Desa Baluk, kami akan melakukan penertiban kembali terutama jam beroprasinya, sehingga tidak ada lagi usaha kafe melewati batas kesepakatan oprasi yaitu jam 01.00 wita" jelas Kapolres menanggapi Bendesa Desa Baluk.
"Adanya penyakit masyarakat (minum minuman keras) yang ada di Desa Pengambengan, kami pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Sat Pol PP Kabupaten Jembrana, akan bersama2 melakukan razia rutin terhadap pelaku minum minuman keras" tanggapan Kapolres terhadap Kamaruzaman, kepala desa Pengambengan terpilih.
Masih di tempat yang sama, Kapolsek Negara Kompol I Ketut Maret, juga menyampaikan, Program dari Kapolsek Negara akan melaksanakan turnamen sepak bola mini di tegalbadeng barat dimana kegiatan tersebut sudah pernah dilaksanakan pada tahun 2018.
"Bagi anak anak muda yang suka balapan liar nantinya bisa disalurkan pada event gastrack yang akan dilaksanakan di desa tegalbadeng barat yang mana bersifat lebih postif yaitu mendapat hadiah dan pencarian bibit atlet balap di kabupaten Jembrana" tutupnya.
(Agus)
Lebih lanjut, acara diisi dengan sesi tanya jawab maupun masukan-masukan dari para undangan yang hadir khususnya di bidang keamanan di wilayah Kecamatan Negara dan Kecamatan Jembrana,
Di tempat yang sama, INengah Subagia (Ketua MMDP Kab.Jembrana) memberikan masukan terkait masalah adat dan pendataan penduduk pendatang secara adat serta memohon dukungan dari pihak Kepolisian untuk bisa memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat.
Lanjut Wayan Diandra (Bendesa Pakraman Pendem) memberikan masukan terkait masalah KDRT agar bisa ditekan dan diturunkan dengan penempatan personil polwan sebagai bhabinkamtibmas
Lain halnya, I Nengah Sudama ( Majelis Alit Kec. Negara ) menyampaikan tentang apresiasi positif terhadap polri dengan adanya kinerja baik dari Bhabinkamtibmas Desa Berangbang, serta dimohon pihak Polri dapat membantu memberikan saranan prasarana ( pakaian pecalan, senter ) kepada petugas keamanan / pecalang yang ada di Desa, untuk mendukung tugas menjaga situasi kondusif di desa.
Bendesa Baluk juga memberikan Masukan terkait jam oprasional kafe yang ada di Desa Baluk, melewati batas kesepakatan oprasi yaitu jam 01.00 wita.
Dan terakhir, Kamaruzaman (Perbekel Terpilih Desa Pengambengan) menyampaikan tentang penyakit masyarakat seperti pelaku minum - minuman keras yang ada di wilayah Desa Pengambengan, mohon bantuan dan solusi dari pihak kepolisian untuk menindaklanjutinya.
Terkait hal tersebut Polres Jembrana sudah melakukan patroli rutin dan razia secara rutin agar diatensi oleh Kapolsek bekerjasama dengan stakeholder diwilayahnya menanggapi masukan dan keluhan tersebut.
"Terkait masalah pendataan duktang sudah
sudah dilakukan rutin setiap harinya dan dalam pelaksanaanya nanti juga bisa melibatkan pecalang di masing masing desa pakraman" ucap Kapolres.
"Kita duduk disini bersama juga untuk membina kerukunan antar umat beragama dengan banyaknya tokoh agama yang telah diundang serta terkait dengan masalah perempuan dan anak dari Bapak Kapolda sudah membentuk polwan bhabinkamtibmas dan program pecalang wanita di desa pakraman.
"Kebradaan Kafe di Desa Baluk, kami akan melakukan penertiban kembali terutama jam beroprasinya, sehingga tidak ada lagi usaha kafe melewati batas kesepakatan oprasi yaitu jam 01.00 wita" jelas Kapolres menanggapi Bendesa Desa Baluk.
"Adanya penyakit masyarakat (minum minuman keras) yang ada di Desa Pengambengan, kami pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Sat Pol PP Kabupaten Jembrana, akan bersama2 melakukan razia rutin terhadap pelaku minum minuman keras" tanggapan Kapolres terhadap Kamaruzaman, kepala desa Pengambengan terpilih.
Masih di tempat yang sama, Kapolsek Negara Kompol I Ketut Maret, juga menyampaikan, Program dari Kapolsek Negara akan melaksanakan turnamen sepak bola mini di tegalbadeng barat dimana kegiatan tersebut sudah pernah dilaksanakan pada tahun 2018.
"Bagi anak anak muda yang suka balapan liar nantinya bisa disalurkan pada event gastrack yang akan dilaksanakan di desa tegalbadeng barat yang mana bersifat lebih postif yaitu mendapat hadiah dan pencarian bibit atlet balap di kabupaten Jembrana" tutupnya.
(Agus)
Blogger Bali Grup
Terima kasih anda sudah membaca artikel Kapolres Jembrana, Tatap Muka Bersama Tomas,Toga, Todat Dan Jajaran Polsek Negara
0 Komentar